Blue-Sky Safety Glass - Kejar kualitas dan keluarkan barang berkualitas tinggi.
Rumah / Berita / berita industri / Bagaimana jenis gas di antara panel kaca berinsulasi memengaruhi kinerja akustiknya dalam mengurangi kebisingan eksternal?
Bagaimana jenis gas di antara panel kaca berinsulasi memengaruhi kinerja akustiknya dalam mengurangi kebisingan eksternal?
Jenis gas yang digunakan di antara panel kaca berinsulasi—apakah itu argon, kripton, atau udara—dapat berdampak signifikan terhadap kinerja akustik unit, khususnya pada kemampuannya mengurangi kebisingan eksternal. Berikut pengaruh masing-masing gas terhadap kedap suara dan insulasi akustik pada kaca berinsulasi:
1.Gas Argon: Properti: Argon merupakan gas mulia yang massa jenisnya lebih padat dari udara namun tidak sepadat kripton. Ini biasanya digunakan pada jendela berlapis ganda karena sifat insulasi termalnya, tetapi juga memiliki efek nyata pada insulasi suara. Massa jenis: Argon memiliki massa jenis sekitar 1,784 g/L pada suhu kamar, yaitu sekitar 1,4 kali lebih padat daripada udara. Peningkatan kepadatan ini membantu mengurangi transmisi suara dengan meningkatkan impedansi gelombang suara, yaitu resistensi yang diberikan media terhadap gelombang suara yang melewatinya. Dampak terhadap Performa Akustik: Argon lebih efektif dibandingkan udara dalam meredam suara karena kepadatannya yang lebih besar. Kepadatan yang lebih tinggi mengurangi kemampuan gelombang suara untuk merambat melalui ruang berisi gas di antara panel, sehingga menghasilkan kedap suara yang lebih baik dibandingkan dengan unit berisi udara. Untuk aplikasi perumahan pada umumnya, diisi argon kaca terisolasi menawarkan pengurangan suara sedang dan seringkali cukup untuk memblokir kebisingan eksternal normal (misalnya lalu lintas, suara lingkungan sekitar).
2. Gas Kripton: Properti: Krypton adalah gas mulia yang lebih padat dari argon, dengan kepadatan sekitar 3,749 g/L, menjadikannya sekitar 2,8 kali lebih padat dari udara. Karena kripton lebih padat daripada argon, kripton memberikan isolasi termal yang lebih baik selain sifat kedap suara yang unggul. Dampak terhadap Performa Akustik: Peningkatan kepadatan kripton meningkatkan kemampuannya untuk mengurangi transmisi suara lebih efektif dibandingkan argon. Hal ini menjadikan kripton pilihan yang lebih baik untuk aplikasi yang mengutamakan pengurangan kebisingan, terutama di lingkungan yang bising (misalnya, dekat jalan raya atau bandara). Dalam hal kinerja akustik, unit berisi kripton dapat memberikan kedap suara yang unggul dibandingkan dengan IGU berisi argon atau udara. Gas kripton yang lebih padat bertindak sebagai penghalang yang lebih efektif terhadap suara berfrekuensi rendah dan menengah, seperti kebisingan mesin, suara lalu lintas, dan kebisingan konstruksi. Namun, kripton lebih mahal daripada argon, sehingga biasanya digunakan pada jendela premium atau aplikasi berperforma tinggi yang mengutamakan kedap suara dan isolasi termal.
3. Udara: Properti: Udara adalah bahan pengisi yang paling umum digunakan dalam unit kaca berinsulasi dan, tentu saja, merupakan bahan pengisi yang paling tidak padat dari ketiga pilihan tersebut. Kepadatannya pada suhu kamar adalah 1,225 g/L, jauh lebih rendah daripada argon dan kripton. Meskipun udara merupakan pengisi alami dan hemat biaya, udara tidak menawarkan kinerja termal atau akustik yang sama seperti argon atau kripton. Dampak terhadap Performa Akustik: Kedap suara dengan kaca berinsulasi berisi udara kurang efektif dibandingkan dengan unit berisi gas (argon atau kripton) karena udara memiliki kepadatan yang lebih rendah, yang berarti gelombang suara lebih mudah melewatinya. Impedansi suara udara yang lebih rendah memungkinkan lebih banyak energi suara merambat melalui unit kaca, sehingga kurang efektif dalam memblokir kebisingan dari luar. Meskipun unit berisi udara mungkin masih memberikan pengurangan kebisingan pada tingkat tertentu dibandingkan dengan jendela satu panel, unit tersebut bukanlah pilihan optimal untuk lingkungan dengan kebisingan tinggi atau area sensitif suara (misalnya, studio rekaman atau bangunan tempat tinggal di dekat jalan raya).
4. Perbandingan dan Efektivitas Akustik: Kehilangan Transmisi Suara (STL): Kehilangan transmisi suara (STL) dari unit kaca berinsulasi tidak hanya bergantung pada ketebalan kaca dan celah antar panel tetapi juga pada gas yang digunakan. Gas yang lebih padat seperti kripton dan argon meningkatkan STL, sehingga meningkatkan kedap suara. Unit berisi udara biasanya memiliki STL terendah, yang berarti unit tersebut memungkinkan lebih banyak suara melewati kaca. Unit berisi Krypton dan argon menawarkan STL yang lebih tinggi, membuatnya lebih efektif dalam memblokir suara frekuensi tinggi dan frekuensi rendah. Gas Optimal untuk Performa Akustik: Krypton umumnya merupakan pilihan terbaik untuk memaksimalkan peredaman suara, terutama untuk aplikasi kelas atas, karena kualitas peredam suaranya yang unggul. Argon adalah jalan tengah yang baik, menawarkan insulasi suara yang lebih baik dibandingkan udara, namun dengan harga yang lebih hemat biaya dibandingkan kripton. Udara adalah yang paling tidak efektif dalam kedap suara namun masih lebih baik daripada tanpa gas sama sekali.
5. Pertimbangan Tambahan untuk Performa Akustik: Ketebalan Kaca dan Kaca Laminasi: Selain gas di antara panel, ketebalan kaca dan apakah kaca tersebut dilaminasi juga memainkan peran penting dalam kinerja kedap suara secara keseluruhan. Kaca laminasi, dengan lapisan plastiknya, dapat meningkatkan insulasi suara secara signifikan dengan menyerap getaran suara. Menggabungkan kaca laminasi dengan pengisian gas argon atau kripton menciptakan sistem kedap suara berkinerja tinggi. Lebar Celah Udara: Lebar celah udara antar panel juga mempengaruhi performa akustik. Celah yang lebih lebar (biasanya antara 12 mm hingga 20 mm) dapat lebih meningkatkan kedap suara dengan memberikan lebih banyak ruang untuk menghilangkan gelombang suara.
6. Aplikasi dan Penggunaan Praktis: IGU berisi Krypton paling cocok untuk aplikasi kelas atas yang peka terhadap suara, seperti di lingkungan perkotaan dengan lalu lintas tinggi, rumah mewah, atau bangunan komersial di dekat sumber kebisingan (bandara, jalan raya, dll.). IGU berisi argon biasanya digunakan di bangunan perumahan dan komersial, menawarkan keseimbangan kinerja termal dan akustik dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kripton. Unit berisi udara biasanya digunakan dalam aplikasi standar di mana kedap suara kurang menjadi prioritas, seperti di lingkungan dengan kebisingan rendah atau untuk solusi hemat biaya.